O for Okay

oh well, finally saya kembali lagi. sesungguhnya dengan banyak sketsa dan gambar2 yg baru. tetapi mohon maaf, untuk sekarang tampaknya saya lebih berniat untuk menyimpannya terlebih dahulu.

bukannya saya pelit, tetapi saya lebih memilih untuk sedikit mengadakan pengakuan sekarang. agar saya dapat dengan jujur menyudahi satu fase yang mungkin pantas untuk dilewati. setidaknya, saya tidak mau membohongi orang, terlebih diri sendiri.

saya sakit, tapi saya tahu pelan-pelan saya telah memperoleh penawarnya. mulai mengecapnya pelan-pelan dan merasakan sensasi manisnya menyeruak mengisi ruang. saya tersenyum. bukan senyum senang, bukan pula senyum kalah. ini senyum perdamaian.

akhirnya saya dapat mengerti dan memahami. menerima dengan lapang dada dan besar hati. berdamai dengannya, terlebih berdamai dengan diri sendiri.

dan pahit yang ada tidak bisa terlupakan, sama seperti manis yang telah tercipta begitu banyak. tapi seulas senyum dan anggukan tanda setuju rasanya sudah cukup untuk kali ini.